MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MEMUKUL BOLA KASTI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BOLA GANTUNG
Abstract
Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan memukul bola kasti dengan menggunakan media bola gantung pada siswa kelas V SD Negeri 83 Kecamatan Bacukiki Kota Parepare, dengan jumlah siswa 29 orang. Siklus I dan II masing-masing dilaksanakan 3 kali pertemuan dengan tes siklus pada tiap pertemuan terakhir. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan tes unjuk kerja, lembar observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan tes praktek/ unjuk kerja dan non-tes. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa telah terjadi peningkatan kelincahan dan kecepatan dalam bermain bola kasti dengan metode demonstrasi pada siswa kelas V SD Negeri 83 Kecamatan Bacukiki Kota Parepare. Hal ini dapat dilihat pada nilai rata-rata tes praktek dari 57 menjadi 85 dengan ketuntasan 100% pada siklus II. Pada tahap observasi pada siklus I berkategori Cukup dan pada siklus II berkategori Baik.
Downloads
References
Al-Obaydi, L. H., Nashruddin, N., Rahman, F. F., & Suherman, L. O. A. (2021). The Use of Action Research in EFL Socio-professional Context: Students-teachers’ Perceptions. ELS Journal on Interdisciplinary Studies in Humanities, 4(2), 232-240.
Albashtawi, A., & Al Bataineh, K. (2020). The effectiveness of google classroom among EFL students in Jordan: An innovative teaching and learning online platform. International Journal of Emerging Technologies in Learning (iJET), 15(11), 78-88.
Arikunto, S. (2008). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineksa Cipta.
Djamarah, S. B., & Zaim, A. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Engkos, S. R. (1994). Penjaskes. Jakarta: Erlangga.
Husni, A. (1987). Buku Pintar Olahraga. Jakarta: CV. Mawar Gempita.
Koul, R., Lerdpornkulrat, T., & Poondej, C. (2018). Learning environments and student motivation and engagement: A review of studies from Thailand. Asian Education Miracles, 241-255.
Kövecses-Gősi, V. (2018). Cooperative learning in VR environment. Acta Polytechnica Hungarica, 15(3), 205-224.
Muhajir. (1998). Pendidikan Jasmani dan Kesehatan untuk SMU Kelas 2. Jakarta: Erlangga.
Silalahi, T. F., & Hutauruk, A. F. (2020). The application of cooperative learning model during online learning in the pandemic period. Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal), 3(3).
Slamet, S. R. (1994). Penjaskes 3. Jakarta: Tiga Serangkai.
Suharno. (1986). Ilmu Kepelatihan Olah Raga. Yogyakarta: IKIP Yogyakarta.
Susanto, R., Rachmadtullah, R., & Rachbini, W. (2020). Technological and pedagogical models: Analysis of factors and measurement of learning outcomes in education. Journal of Ethnic and Cultural Studies, 7(2), 1-14.
Syarifuddin, A. (1997). Penjaskes 1, 2, 3. Jakarta: PT. Gramedia Widiasmara Indonesia.
Thabtah, F., & Peebles, D. (2020). A new machine learning model based on induction of rules for autism detection. Health informatics journal, 26(1), 264-286.