Inilah 10 Manfaat Masker Naturgo, Mengangkat Komedo Tuntas – E-Jurnal

maharani

Istilah yang digunakan merujuk pada dampak positif atau keuntungan yang diperoleh dari aplikasi topikal suatu produk kosmetik, dalam hal ini, sejenis masker wajah.

Masker ini dirancang untuk diaplikasikan pada kulit, didiamkan selama periode tertentu, dan kemudian diangkat atau dibilas untuk menghasilkan efek terapeutik atau estetika yang diinginkan.

Manfaat-manfaat ini dapat mencakup peningkatan kebersihan kulit, perbaikan tekstur, atau bahkan kontribusi terhadap penampilan kulit yang lebih sehat secara keseluruhan.

manfaat masker naturgo

  1. Pembersihan Pori-Pori Mendalam

    Masker yang mengandung arang aktif, seperti yang umumnya ditemukan pada jenis masker ini, memiliki struktur sangat berpori yang memungkinkan penyerapan zat-zat dari permukaan kulit.

    Kapasitas adsorpsi arang aktif telah didokumentasikan dalam berbagai penelitian, misalnya oleh Yang et al. (2019) dalam jurnal Colloids and Surfaces A: Physicochemical and Engineering Aspects, yang menunjukkan kemampuannya mengikat molekul-molekul pada permukaannya.

    Proses ini efektif dalam menarik keluar kotoran, minyak berlebih, dan residu polusi yang terperangkap di dalam pori-pori. Dengan demikian, masker ini membantu membersihkan sumbatan yang dapat menyebabkan masalah kulit seperti komedo dan jerawat.

    Pengangkatan masker secara fisik juga berkontribusi pada pembersihan pori-pori secara mekanis, membantu mengangkat partikel-partikel yang telah terikat pada masker.

    Ini meninggalkan kulit terasa lebih bersih dan segar, serta mengurangi tampilan pori-pori yang membesar akibat penumpukan kotoran.

  2. Mengurangi Tampilan Pori-Pori

    Meskipun masker tidak secara permanen mengubah ukuran pori-pori, yang ditentukan oleh genetika, pembersihan mendalam yang dilakukan oleh masker dapat secara signifikan mengurangi tampilan pori-pori yang membesar.

    Pori-pori terlihat besar karena adanya sumbatan minyak dan kotoran yang meregangkan dinding pori.

    Dengan menghilangkan sumbatan ini, pori-pori dapat kembali ke ukuran alaminya, sehingga terlihat lebih kecil dan kurang menonjol. Efek ini memberikan ilusi kulit yang lebih halus dan merata.

    Penggunaan rutin dapat membantu menjaga kebersihan pori-pori, mencegah penumpukan di masa mendatang yang dapat menyebabkan pori-pori kembali membesar. Konsistensi dalam rutinitas perawatan kulit adalah kunci untuk mempertahankan hasil ini.

  3. Eksfoliasi Ringan

    Proses pengangkatan masker peel-off secara fisik berperan sebagai bentuk eksfoliasi mekanis yang ringan. Saat masker dilepaskan dari kulit, ia membawa serta sel-sel kulit mati yang longgar dari lapisan terluar epidermis.

    Youtube Video:


    Eksfoliasi ini membantu mengangkat lapisan kusam yang menutupi kulit segar di bawahnya, mendorong regenerasi sel kulit. Proses ini penting untuk menjaga kulit tetap halus dan cerah, serta meningkatkan sirkulasi mikro di permukaan kulit.

    Meskipun demikian, penting untuk tidak melakukan eksfoliasi berlebihan, karena dapat mengiritasi kulit. Frekuensi penggunaan harus disesuaikan dengan jenis dan sensitivitas kulit masing-masing individu untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan.

  4. Pengontrolan Minyak Berlebih

    Arang aktif dan beberapa jenis tanah liat yang sering menjadi komponen masker ini memiliki kemampuan adsorpsi yang tinggi terhadap sebum atau minyak alami kulit.

    Ini membantu dalam menyerap kelebihan minyak dari permukaan kulit, terutama pada zona T yang cenderung lebih berminyak.

    Dengan mengurangi jumlah minyak berlebih, masker ini dapat membantu meminimalkan kilau pada wajah dan mengurangi risiko penyumbatan pori-pori yang sering menjadi penyebab jerawat. Efek ini sangat bermanfaat bagi individu dengan kulit berminyak atau kombinasi.

    Kontrol minyak yang efektif dapat menciptakan lingkungan kulit yang lebih seimbang, mengurangi peluang timbulnya komedo dan jerawat. Namun, penting untuk tidak mengeringkan kulit secara berlebihan, karena dapat memicu produksi minyak yang lebih banyak sebagai respons.

  5. Pencerahan Kulit

    Melalui proses eksfoliasi dan pembersihan mendalam, masker ini dapat berkontribusi pada peningkatan kecerahan kulit. Pengangkatan sel-sel kulit mati yang kusam dan kotoran dari permukaan kulit memungkinkan cahaya memantul lebih baik.

    Hasilnya adalah kulit yang tampak lebih cerah, segar, dan warna kulit yang lebih merata. Efek ini tidak berarti pemutihan kulit, melainkan pengungkapan warna kulit alami yang lebih sehat di bawah lapisan sel mati.

    Peningkatan sirkulasi darah mikro yang terjadi selama aplikasi dan pengangkatan masker juga dapat memberikan efek rona sehat pada kulit. Kulit yang bersih dan terawat cenderung memancarkan kilau alami.

  6. Membantu Mengatasi Komedo dan Jerawat Ringan

    Dengan membersihkan pori-pori secara mendalam dan mengontrol produksi sebum, masker ini dapat berperan dalam pencegahan dan pengurangan komedo (blackhead dan whitehead) serta jerawat ringan.

    Komedo terbentuk ketika folikel rambut tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati.

    Arang aktif membantu menarik keluar sumbatan ini, sementara sifat peel-off masker secara fisik mengangkat komedo yang menempel pada masker. Ini mengurangi lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan bakteri penyebab jerawat, seperti P. acnes.

    Meskipun demikian, masker ini bukan solusi tunggal untuk jerawat parah dan harus digunakan sebagai bagian dari rejimen perawatan kulit yang komprehensif. Konsultasi dengan dermatologis mungkin diperlukan untuk kondisi jerawat yang lebih serius.

  7. Detoksifikasi Kulit

    Konsep detoksifikasi kulit melalui masker yang mengandung arang aktif didasarkan pada kemampuannya untuk mengikat dan menghilangkan toksin serta polutan lingkungan dari permukaan kulit. Penelitian mengenai arang aktif, seperti yang dijelaskan oleh Gupta et al.

    (2018) dalam Journal of the Indian Chemical Society, menunjukkan efektivitasnya dalam adsorpsi berbagai kontaminan.

    Kulit terpapar berbagai polutan setiap hari, termasuk partikel PM2.5, asap, dan bahan kimia lainnya. Masker ini membantu membersihkan residu-residu tersebut yang dapat menumpuk di permukaan kulit dan berpotensi menyumbat pori-pori atau memicu stres oksidatif.

    Meskipun klaim detoksifikasi “mendalam” mungkin memerlukan penelitian lebih lanjut dalam konteks topikal, kemampuan arang aktif untuk membersihkan permukaan kulit dari kotoran dan polutan memang dapat membantu menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan.

  8. Perbaikan Tekstur Kulit

    Kombinasi eksfoliasi dan pembersihan pori-pori berkontribusi pada peningkatan tekstur kulit secara keseluruhan. Pengangkatan sel-sel kulit mati dan kotoran membuat permukaan kulit terasa lebih halus dan lembut saat disentuh.

    Tekstur kulit yang kasar atau tidak rata seringkali disebabkan oleh penumpukan sel-sel kulit mati dan pori-pori yang tersumbat. Dengan mengatasi masalah ini, masker membantu menciptakan permukaan kulit yang lebih seragam dan bercahaya.

    Penggunaan rutin dapat mempertahankan tekstur kulit yang optimal, mengurangi tampilan kulit yang kusam atau bersisik. Kulit yang halus juga memungkinkan aplikasi riasan yang lebih merata.

  9. Pengangkatan Bulu Halus (Vellus Hair)

    Sebagai masker peel-off, produk ini memiliki kemampuan untuk menempel pada bulu-bulu halus atau vellus hair di wajah. Saat masker dilepaskan, bulu-bulu halus ini ikut terangkat bersama masker.

    Meskipun bukan fungsi utamanya, efek samping ini dapat memberikan kulit wajah yang terasa lebih bersih dan halus secara taktil.

    Pengangkatan bulu halus ini juga dapat membuat aplikasi produk perawatan kulit dan riasan menjadi lebih mudah dan merata.

    Penting untuk diingat bahwa proses ini mungkin sedikit tidak nyaman bagi beberapa individu, terutama mereka yang memiliki kulit sensitif atau bulu wajah yang lebih tebal. Tes tempel pada area kecil kulit disarankan sebelum aplikasi penuh.

  10. Peningkatan Penyerapan Produk Perawatan Selanjutnya

    Dengan membersihkan pori-pori dan mengangkat lapisan sel kulit mati, masker ini mempersiapkan kulit untuk penyerapan produk perawatan kulit selanjutnya.

    Kulit yang bersih dan terbebas dari sumbatan memiliki jalur yang lebih baik bagi bahan aktif untuk menembus epidermis.

    Serum, pelembap, dan produk perawatan lainnya dapat bekerja lebih efektif ketika diaplikasikan pada kulit yang telah dibersihkan secara mendalam. Ini memaksimalkan potensi manfaat dari seluruh rejimen perawatan kulit.

    Oleh karena itu, penggunaan masker ini dapat dianggap sebagai langkah persiapan yang penting dalam rutinitas perawatan kulit mingguan, mengoptimalkan hasil dari investasi produk perawatan lainnya.

    Kulit yang terhidrasi dan bersih cenderung merespons lebih baik terhadap nutrisi.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru