Inilah 10 Manfaat Teh Ginseng Korea untuk Daya Tahan Tubuh – E-Jurnal

maharani

Minuman yang mengandung ekstrak akar Panax ginseng C.A. Meyer, umumnya dikenal sebagai ginseng Korea, telah lama diakui dalam pengobatan tradisional Asia.

Konsumsi minuman ini didasarkan pada keyakinan terhadap sifat adaptogenik dan bioaktif senyawa yang terkandung di dalamnya, terutama ginsenosida.

Minuman ini seringkali disiapkan dari akar ginseng yang dikeringkan atau diekstrak, kemudian diseduh layaknya teh, menawarkan profil rasa yang khas sekaligus manfaat kesehatan yang potensial.

manfaat teh ginseng korea

  1. Meningkatkan Energi dan Mengurangi Kelelahan

    Ginseng Korea dikenal sebagai adaptogen, yaitu zat yang membantu tubuh beradaptasi dengan stres dan meningkatkan ketahanan fisik.

    Senyawa aktif utama, ginsenosida, diyakini berperan dalam meningkatkan produksi energi seluler dan mengurangi akumulasi laktat, yang seringkali menjadi penyebab kelelahan otot. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Ginseng Research oleh Kim et al.

    (2013) menunjukkan bahwa konsumsi ekstrak ginseng dapat secara signifikan meningkatkan performa fisik dan mengurangi kelelahan pada subjek penelitian, mendukung perannya sebagai peningkat vitalitas alami.

Meningkatkan Fungsi Kognitif

Berbagai penelitian telah mengindikasikan bahwa ekstrak ginseng Korea dapat memberikan dampak positif terhadap fungsi otak, termasuk memori, konsentrasi, dan kecepatan pemrosesan informasi.

Ginsenosida diyakini dapat memodulasi neurotransmiter di otak, yang esensial untuk kinerja kognitif yang optimal. Misalnya, penelitian oleh Reay et al.

(2006) yang dipublikasikan dalam Psychopharmacology menemukan bahwa suplementasi ginseng dapat meningkatkan kinerja tugas kognitif dan mengurangi kelelahan mental pada individu yang sehat, menunjukkan potensinya sebagai nootropik alami.

Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh

Ginseng Korea memiliki sifat imunomodulator, yang berarti dapat membantu mengatur dan memperkuat respons imun tubuh terhadap patogen. Senyawa polisakarida dan ginsenosida dalam ginseng berperan dalam mengaktifkan sel-sel imun seperti makrofag dan sel natural killer (NK).

Studi oleh Lee et al. (2004) dalam International Immunopharmacology menunjukkan bahwa ekstrak ginseng dapat meningkatkan aktivitas sel imun dan produksi sitokin, yang berkontribusi pada peningkatan daya tahan tubuh terhadap infeksi virus dan bakteri.

Mengelola Stres dan Kecemasan

Sebagai adaptogen, ginseng Korea membantu tubuh menyeimbangkan respons fisiologis terhadap stres, baik fisik maupun psikologis. Ginsenosida dapat mempengaruhi sumbu hipotalamus-pituitari-adrenal (HPA), yang merupakan sistem utama respons stres tubuh.

Sebuah tinjauan oleh Lee dan Rhee (2017) yang diterbitkan dalam Journal of Ginseng Research menyoroti kemampuan ginseng dalam mengurangi kadar hormon stres seperti kortisol dan memperbaiki suasana hati, memberikan efek menenangkan dan membantu mengatasi gejala kecemasan.

Potensi Anti-inflamasi

Peradangan kronis merupakan akar dari banyak penyakit degeneratif. Ginseng Korea mengandung senyawa yang menunjukkan efek anti-inflamasi signifikan, terutama melalui penghambatan jalur pro-inflamasi dalam tubuh. Penelitian oleh Park et al.

(2004) yang dipublikasikan dalam Journal of Ethnopharmacology menunjukkan bahwa ginsenosida dapat menekan produksi mediator inflamasi seperti oksida nitrat dan prostaglandin E2, yang berperan dalam mengurangi peradangan sistemik dan lokal.

Membantu Pengaturan Gula Darah

Beberapa studi klinis menunjukkan bahwa ginseng Korea memiliki potensi dalam membantu pengelolaan kadar gula darah, terutama pada individu dengan diabetes tipe 2. Ginsenosida diyakini dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan mempromosikan penyerapan glukosa oleh sel.

Sebuah meta-analisis yang dilakukan oleh Vuksan et al. (2000) dan dipublikasikan di Archives of Internal Medicine mengkonfirmasi bahwa ginseng dapat secara signifikan menurunkan kadar glukosa darah puasa dan pasca-prandial pada pasien diabetes.

Menjaga Kesehatan Jantung

Ginseng Korea telah diteliti untuk efek kardiovaskularnya, termasuk kemampuannya dalam menurunkan tekanan darah, mengurangi kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat), dan mencegah pembentukan plak di arteri.

Senyawa aktif dalam ginseng dapat meningkatkan produksi oksida nitrat, yang membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah. Sebuah ulasan oleh Jang et al.

Youtube Video:


(2004) dalam Journal of Ginseng Research membahas bagaimana ginseng berkontribusi pada kesehatan endotel dan melindungi jantung dari kerusakan oksidatif.

Potensi Anti-Kanker

Penelitian in vitro dan in vivo telah mengeksplorasi potensi antikanker dari ginseng Korea, terutama melalui mekanisme seperti induksi apoptosis (kematian sel terprogram) pada sel kanker dan penghambatan angiogenesis (pembentukan pembuluh darah baru yang mendukung pertumbuhan tumor).

Ginsenosida telah ditunjukkan untuk menghambat proliferasi berbagai jenis sel kanker. Studi oleh Shishodia dan Aggarwal (2006) dalam Cancer Letters menyoroti peran ginsenosida sebagai agen kemopreventif dan kemoterapeutik potensial.

Meningkatkan Kesehatan Kulit

Ginseng Korea kaya akan antioksidan yang membantu melawan kerusakan radikal bebas, salah satu penyebab utama penuaan kulit.

Antioksidan ini dapat melindungi sel kulit dari stres oksidatif dan meningkatkan produksi kolagen, protein yang penting untuk elastisitas dan kekencangan kulit. Sebuah studi oleh Kim et al.

(2013) yang dipublikasikan dalam Journal of Ginseng Research menunjukkan bahwa ekstrak ginseng dapat mengurangi kerutan dan meningkatkan hidrasi kulit, mendukung klaim manfaatnya untuk kesehatan dan penampilan kulit.

Mendukung Kesehatan Seksual

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa ginseng Korea dapat bermanfaat bagi kesehatan seksual, terutama pada pria dengan disfungsi ereksi.

Ginseng diyakini dapat meningkatkan produksi oksida nitrat, yang esensial untuk relaksasi otot polos di korpus kavernosum dan memfasilitasi ereksi. Sebuah tinjauan sistematis oleh Kim et al.

(2009) yang diterbitkan di Asian Journal of Andrology menyimpulkan bahwa ginseng merah Korea dapat menjadi pengobatan alternatif yang efektif untuk disfungsi ereksi, meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi mekanisme penuhnya.

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru